Pembukaan semester tahun akademik 2024/2025 di Sekolah Tinggi Teologi Jemaat Kristus Indonesia (STJKI) menandai awal penting bagi pendidikan dan pengembangan karakter rohani mahasiswa baru serta mahasiswa yang sudah ada. Acara ibadah pembukaan dilaksanakan pada Senin, 5 Agustus 2024, di Aula STTKI dengan tema “Affection Intelligence,” yang sangat relevan di era kemajuan Artificial Intelligence.

Di bawah kepemimpinan Hery Susanto, STJKI berkomitmen untuk membekali para pemimpin gereja yang berkualitas. Institusi ini mengutamakan nilai-nilai keilmuan, keberagaman, dan pelayanan berlandaskan Alkitab, dengan semboyan SIAP (Suci, Iman, Akademis, Praktis).
Pembukaan semester ini tidak hanya memperkenalkan kurikulum yang ada, tetapi juga menguatkan semangat Civitas Akademika dalam mencapai visi bersama untuk memajukan pelayanan gereja di Indonesia. Ibadah pembukaan TA 2024/2025 menjadi momen penting dalam kalender akademik, di mana seluruh civitas berkumpul untuk meminta berkat dan bimbingan Tuhan untuk tahun akademik yang baru.
Firman Tuhan pada ibadah ini disampaikan oleh Petrus Baela, Wakil Ketua III, yang mengajak semua elemen STJKI untuk berkomitmen dan menyalurkan kasih Allah di tengah kemajuan zaman. Diharapkan Firman ini dapat menginspirasi dan meneguhkan visi serta komitmen keluarga besar STJKI dalam pengembangan teologis dan kepemimpinan rohani.
Ibadah ini juga dilayani oleh mahasiswa STTKI, yang berpartisipasi dalam menyanyikan pujian, menyampaikan Firman, dan berdoa. Suasana ibadah ini memberikan motivasi kepada seluruh Civitas Akademika untuk memulai semester dengan ketergantungan pada Tuhan dan dedikasi yang tinggi.
Pelaksanaan Kuliah dan Orientasi
Orientasi untuk mahasiswa baru akan berlangsung dari tanggal 5 hingga 10 Agustus 2024, di mana mereka akan mendapatkan pembekalan dan panduan terkait studi di STTKI. Sementara itu, perkuliahan Semester Ganjil akan dimulai pada tanggal 12 Agustus 2024.
Dengan semangat baru dan dukungan spiritual yang kokoh, mahasiswa STTKI siap menghadapi tantangan di tahun akademik ini.